Thursday, 19 January 2017

Berita bahagia dari seorang kawan lama,,



Dulu sekitar 6-8 tahun yang lalu kita begitu intens bercengkerama, berkutat dengan hal yang sama, bercerita tentang keluh kesah yang sama.. tentang Jas Lab dan tumpukan-tumpukan kertas laporan praktikum yang menjadi tanggungan tiap minggunya..

Setelah lulus dan memilih jalan masing-masing, interaksi kita menjadi berkurang.. saat kamu akhirnya mendapat beasiswa S2 percepatan dan saya menikah lalu mempunyai keturunan..

Kemudian komunikasi kita semakin jauh berkurang saat saya memutuskan untuk kembali ke kampung halaman sedang kamu masih tetap di kota kelahiran dan menjadi staf sebuah pabrik..

Kadang kita masih saling menghubungi sekadar untuk menyapa dan memberitakan hal-hal penting, kadang pula masih berjumpa di sebuah undangan pernikahan salah satu kawan kita semasa kuliah.. undangan pernikahan memang pada akhirnya menjadi ladang untuk reuni kawan lama, meskipun tak jarang juga saya terpaksa tak bisa hadir mengingat jarak dan waktu yang tidak saya punya..

Terakhir perjumpaan kita mungkin sekitar 2 tahun yang lalu di pernikahan kawan kita di Kediri, sepulang dari sana seingat saya kamu sempat mampir ke rumah saya namun sayangnya saya harus mengajar les saat itu..

Beberapa bulan yang lalu kita juga sempat chit-chat tentang cerita saya yang akhirnya memutuskan untuk resign dari pekerjaan yang begitu menyita waktu dan pikiran saya.. sedangkan kamu bercerita tentang ketidaknyamananmu di kantor dan keinginan untuk resign.. juga tentang kegalauanmu mengenai jodoh yang tak kunjung dipertemukan denganmu..

Sebagai seorang kawan, saya hanya bisa mendengar ceritamu dan mendoakan yang terbaik bagimu.. saat itu saya pernah bercanda “mungkin saja jodoh kamu itu orang sekantor yang secara diam-diam menyukai kamu, atau bisa juga orang yang secara tidak sengaja setiap hari menumpangi bis yang sama saat berangkat atau pulang bekerja”

Waktu bergulir, hari ini kita kembali saling menyapa yang juga karena undangan pernikahan.. seperti biasa saya menanyakan tentang pekerjaan kamu, jujur saja untuk urusan jodoh dan percintaan saya tidak ingin menanyakan dan lebih memilih untuk membiarkan agar kamu yang lebih dahulu bercerita, mengingat diusia kita yang sudah di atas 25 tahun itu adalah hal yang sensitif ditambah lagi saya sudah punya momongan..

Kamu bercerita, kamu sudah resign dari kantor lama sekitar 1-2 bulan yang lalu.. kamu kini bukan lagi staf pabrik, tapi dosen di sebuah kampus negeri, saya senang.. tentu saja, karena ilmu S2 kamu bisa dibagi ke banyak orang, terlebih dari itu saya melihat kamu nyaman bekerja di sana.. katamu, kamu apply sudah hampir 2 tahun, dan saat kamu makin merasa tak nyaman di kantor lama kamu mendapat tawaran kerja sebagai dosen di tempat yang jaraknya lebih dekat dari rumah daripada kantor lama..

Kamu masih lanjut bercerita, disaat terakhir kamu bekerja di kantor lama, kamu dekat dengan seorang teman kantor yang sering mengantar pulang kerja, ah saya sungguh senang.. saya baca berulang-ulang chat dari kamu di sela kesibukan saya mengurus anak dan mengajar les.. meskipun tak bertatap muka saya tahu kamu sangat bahagia, demikianpun dengan saya..


Kamu memang bukan satu-satunya kawan baik saya, tapi kamu adalah salah satu kawan terbaik saya.. saya selalu ikut bahagia mendapati kawan-kawan saya bahagia, semoga kebahagiaan selalu menyertai hari-hari kita, dan Allah Azza Wa Jalla mengabulkan apa-apa yang kita mohonkan di waktu yang tepat..
Gedung Graha Sainta, 21 April 2012

Sunday, 1 January 2017

kepadamu, teman hidup...

aku.... kamu....
kita adalah dua yang menjadi satu

akan ada masa di mana kita berseteru
ego kita beradu, lalu...
di atap yang sama
di ranjang yang berbeda
aku terlarut dalam tangisku
kamu terhanyaut dalam amarahmu

seketika kita tak bergeming
tak ada canda tawa kita
kita memang sedang beradu benar
kita memang sedang memanjakan ego kita...

perlahan semesta meluruhkan emosi kita
sejujurnya, ku rindu pelukmu
sesungguhnya, ku rindu manjamu
sejatinya, ku rindu belaimu

dan pada akhirnya ku sadari
hanya dalam dekapmulah aku merasa damai....

------------
tahun baru 2017
02.21 dini hari