tangga - hebat

bagaikan tetesan hujan di batasnya kemarau
berikan kesejukan yang tak kunjung datang
menghapus dahaga jiwaku akan cinta sejati..

betapa sempurna dirimu di mata hatiku
tak pernah kurasakan damai sedamai bersamamu
tak ada yang bisa yang mungkin kan mengganti tempatmu..

kau membuat ku merasa hebat
karena ketulusan cintamu
kumerasa teristimewa hanya
hanya karena, karena cinta
kau beri padaku sepenuhnya
buatku slalu merasa berarti......

kini kumerasa hebat
karena kau yang membuatku makin kuat
jantungku bergerak cepat
semua yang berat bisa lewat
inikah cinta yang sejati....

melayang ku terbang berenang di awan
tak kan kita kan lepas dan jatuh sekarang
cinta, sang cinta, kita kan terus mencinta......

----------------
beranak satu boleh lah ya masih ngomongin cinta2an dua insan.. ^^

ruuuandooom banget..

terlalu sayang untuk melewatkan hari ini tanpa seposting apapun, hehew..

ceritanya pas-pasan banget ini kita 6 tahun barengan. dari yang yank²-an sampe jadi ayah-bunda (beneran), mihihi..

aduh lek bojoku moco iki pesti aku dicengcengin sudah, kekekek..

walopun sudah emak² beranak satu yang sangat unyu, boleh dong ya kita masih kek anak muda-mudi yang hora-hore sana-sini, weiiitz tapi tetep inget tanggung jawab n kewajiban yak!

whateverlah, sudah lama juga ga posting yang random2 ga jelas beginian, berasa sibuk sekali sampe ga sempet haha-hihi macem begini, hahaha..

ya pokonya hari ini cuman lagi pengen posting aja, sebodo teuinglah mau penting apa ga penting ye kan..

oiye, hari ini ke nikahannya angga sama ijah, aduh hyu tersaysay dirubung om sama tante yang ganas², sampe nangisnya sambung menyambung ga kelar² dan berujung tepar sesampainya di rumah, kasiannya anakku..

selamat enam tahun bersama ayah Pu, intinya itu ya hari ini hari jadian kita, simple..

alhamdulillah..
^^

lelaki itu.......

cowok itu menang milih, cari
yang terbaik di antara yang baik untuk diajak berkomitmen lebih jauh, setelah janur kuning melengkung dan disahkan maka harus tutup mata dan telinga karena itu pilihan yang telah diambil dengan segala resiko baik dan buruknya..
lebih baik dicap playboy sebelum nikah daripada "nakal" setelah jadi suami orang..

(Ibu Arie Srihardiastutie, dosen biokimia, FMIPA - UB)

harus dengan cara apa

harus dengan cara apa aku memberitahumu, sayang?

dengan cara mengungkapkan secara serta merta apa yang mengganjal di hatiku?

hanya sebuah kebodohan besar yang justru akan memicu amarahmu, berlanjut ke pertengkaran kita, dan berujung pada air mataku..

dengan cara diam?

sungguh aku tak yakin kamu akan mengerti apa yang kumaksud. dan apa yang sebenarnya sedang tak kusukai dari tingkahmu..

dengan memendamnya dalam-dalam dan membiarkan tangisku pecah begitu saja di depanmu?

khh, satu keputusan yang juga justru akan memperburuk keadaan kita. karena kamu tak pernah suka melihatku terisak..

lalu harus dengan cara apa aku memberitahumu, kasih?

segalau cuaca kota malang hari ini

ada desir, sejenak terjebak pada memori yang tlah lalu. hujan ini membawaku kesana. pada suatu masa di saat kita jauh, dulu..

menikmati gerimis macam ini di peron stasiun. menghabiskan waktu sampai kereta berangkat, dan membawamu pergi jauh lagi. tak ingin rasanya beranjak dari sampingmu, rasanya ingin sekali melambatkan putaran jarum jam di stasiun. ya! agar kereta tak segera berangkat. agar aku tetap di dekatmu. agar kita tidak lagi berjauhan..

namun, aku ini siapa. apa dayaku. pada saatnya pun kereta akhirnya berangkat juga. tanganmu melambai dari dalam kereta. lalu perlahan keretapun menjauh, menjauh dan membawamu pergi jauh, jauh sekali. meninggalkan linangan air mata yang tak pernah sanggup kubendung ditiap ujung perjumpaan kita..

aku menangis, menangisi perpisahan kita. menangis karena tak tau kapan lagi kita bisa bertemu. menangis karena takut bahwa ini adalah pertemuan terakhir kita. ah........

hujan ini sungguh terlalu. dia berhasil menculikku ke lorong waktu. membiarkan pikiranku sejenak menari-nari pada perjalanan cintaku. layaknya remaja baru gede yang sedang menikmati hangatnya kisah percintaan. sudahlah hujan, jangan membuatku lebih galau lagi..

sejauh apapun jarak yang menghadang, sekeras apapun mempertahankan suatu hubungan, kalau tak jodoh mau apa, tapi tenanglah, jodoh pasti bertemu..

with love,
ur wife (^_^)7

wari-wirinya calon manten (2)

lanjuuut!!

kemaren udah mbahas yang soal pengumpulan berkas² persyaratan ke KUA ya? nah sambil nunggu hari-h yang musti kita lakuin sebagai calon manten adalaaaah jeng jeng jengg..

ini berdasarkan pengalaman saya, murni. waktu itu saya ngumpulin berkasnya ke KUA itu kan h-2minggu, nah pas kira² h-1minggu saya balik lagi ke KUA. ngapain bu? kalo ditempat saya namanya rapa'. ga tau kalo di tempat lain, jadi yang datang buat rapa' itu (harusnya) kedua calon mempelai dan wali nikah dari cewek (iyalah!).

pas rapa' itu ngapain?

sebenernya rapa' ini semacem crosscheck data aja. jadi kita di interview sama petugasnya. petugas KUAnya ini bawa data² n berkas kita habis itu kita ditanyain. pertanyaannya ya seputar diri kita n keluarga, semisal pendidikan terakhir, nama ayah, kita anak keberapa, kaya gitu²..

yang saya tangkep dari acara rapa' ini menurut saya lebih kepada : sebenernya bener gak sih ini data yang dikumpulin? karena mungkin saja ada orang yang masukin datanya gak jujur, saya sih ga nuduh ya, ber-mungkin² aja bolehlah ya, hahaha..

eh tapi tenang aja, ga usah grogi kek mau interview kerja, cara petugasnya nanyain kita asli sangaaaat santai broo, malah kayak tebak²an menurut saya. rapa' ini ga lama kok, sekitar 1 jam juga kelar. setelah ditanyain nanti calon mempelai cowoknya disuruh tanda tangan, habis itu kelar..

eh iya, pas habis ditanyain sebelum tanda tangan itu, ada blanko yang musti diisi juga, nah salah satu isiannya itu adalah mas kawin binti mahar. yes. kita musti nulis mas kawinnya sejelas mungkin, karena ini nanti bakal ditulis di buku nikah..

oke, sekian dulu episode 2-nya, next post saya bakal bahas soal mas kawin broooh..

to be continued..

wara-wirinya calon manten (1)

mumpung lagi pada musim sebar undangan nikah, yuk mari kita ngoceh² seputar nikahan.. :)

setau saya, inti dari sahnya nikah itu kan ijab dan kabulnya toh? so, segala tetek bengek yang gak berhubungan dengan ijab-kabul agak di-nomer-dua-kan saja. misal acara siraman, resepsi, dan lain² dan lain²..

jadi begini, kalau mau menikah langsung aja gowess ke KUA, tanya syarat yang dibutuhin apa aja buat ndaftarin rencana pernikahan kita ke petugasnya. syaratnya lumayan agak rempong juga. seinget saya dulu itu kopian KTP, foto berwarna, kopian ijazah terakhir, kopian kartu keluaga, surat ini surat itu yang blankonya udah ada di sana tinggal kita isi, kalo buat cewek ada tambahan pake surat keterangan imunisasi TT. nah kalo kita nikahnya ga di tempat yang sesuai dengan alamat KTP kita, kita musti bikin yang namanya surat numpang nikah, ini bikinnya di RT apa kelurahan gitu ya, lupa saya..

ini pengalaman saya soal surat keterangan imunisasi itu, waktu itu saya suntik TT ke puskesmas, di poli kandungan, bilang aja buat syarat berkas daftar nikah, petugasnya pasti ngerti, nah habis itu nanti kita di kasih kertas kecil buat di fotokopi n dikumpulin di KUA. saya pikir semua KUA mensyaratkan begitu, ternyata enggak, temen saya ada yang ga pake gitu²an buat syaratnya, hehe..

nah kalo berkas udah beres siap dikumpulin di KUA, jangan lupa bayar broooh, sebenernya biaya administrasinya itu kan cuma Rp. 30.000, tapi waktu itu saya bayar Rp. 500.000 entah untuk apa saja, ah sudahlah..

untuk pengumpulan berkas ini usahakan jangan mepet² sama hari-h ya waktunya, kasian petugas KUAnya, nanti buru² jadi salah, haha..

oiya, semua data baik di KTP, KK, ijazah, dan semua data pendukung isinya harus bener ya, apalagi nama, jangan sampek salah..

nah kalo udah ngumpulin berkas di KUA musti ngapain? nunggu hari-h sambil ongkang²?
nggak gitu jugak kaliik. lanjut di next postingan aja deh ya..

..to be continued..

yes, i did!

pernah merasa sangat bersalah pada anakmu yang masih berusia 6 bulan karena meninggalkannya selama lebih dari 4 jam?

pernah karena saking kepikiran terhadap anakmu sampai tak sama sekali merasa lapar atau tergoda oleh menu-menu lezat yang disajikan oleh warung-warung yang kamu lewati?

pernah merasa yang di otakmu hanya pulang! pulang! pulang! dan memeluk anakmu sesampainya di rumah?

yes, I did.. :)

:)

Tuhan memberikan banyak pilihan kepada makhlukNya untuk mengungkapkan apa yang tak sanggup lisan lakukan, air mata misalnya..

sebuah doa

dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang..

ketika jalanan di depan terlalu terjal, ketika semua ketidakberdayaan ini meraja..

dan hanya kepada-Mulah kami kembali..

bahwa setelah kesulitan itu ada kemudahan..

aamiin
:)

•••

ketika kamu memintaku untuk pergi, kamu tau aku tak akan pernah beranjak, sedikitpun..

bahkan bila pada akhirnya kamu memilih untuk pergi, kamu tau aku akan tetap di sini menunggumu kembali..

tak perlu alasan bagiku mengapa harus mencintaimu, dan tetap memilihmu, tapi kamu adalah alasan mengapa aku harus bertahan..

bersama

aku tak ingin segala indah, aku tak ingin segala mewah, karena tak ada keindahan dan kemewahan bila itu tanpamu..

mencintaimu membawaku lupa, lupa akan keegoisanku..

menjadi pendampingmu menyadarkanku bahwa kebahagiaan bukanlah keindahan yang kasat mata. bukan pula kemewahan atas gelimangan harta..

menikmati setiap suka dan duka. menyelipkan canda di antara lara. gurauan di sela-sela air mata. lalu kita ciptakan tawa. itulah kebahagiaan kita. bersama..

^^

opo'o kok "hyugo pufenatcha fardian"

iku jenenge anakku brooh, kekasih hati pujaan bangsa sing umure wes 6 ulan saiki.. wakeh sing ngarani jarene jenenge ke-barat²-an lah, nyleneh lah, wah malah onok sing ngomong lek jeneng tengahe anakku iku "mengandung alay" yoweslah sa'karep²mu kunu lek ngarani opo, haha..

eh tapi padahal asline jenenge anakku iku yo onok artine, sejarahe, n plesetane lho..

ngene ceritane ::

• hyugo •
pas iku aku numpak angkot ADL ambek bojoku mari ngecat omah anyar ndk pulosari ate muleh nang kerto asri, pas iku aku hamil sekitar 7 ulanan. nah angkot'e kan penuh, pas nyampek ngarep'ane stasiun kota baru onok penumpang ate numpak kabeh'e 2. sopir angkote ndada ndada, ga cukup angkote lek penumpange 2 numpak kabeh. eh lha kok moroan salah sijine penumpang iku dikongkon munggah ambek supire. penumpang iku maeng nggawe helm, eh lha kok helm'e iku maeng digawe ambek supire. yo aku kaget lah, opo meneh pas iku aku lungguh ndk ngarep jejer ambek supire. dalam hati aku bingung. duh, sa'aken penumpang sing gak oleh numpak iku mau, salah udan² ndk njobo iku. duh, yoopo seh supir iki, kok cek beneh temen sampek gelem nggawakno helm'e penumpang. ngunu batinku. koyoknya bojoku yo mbatin keanehan sing sek tas iku..

koyok'e supire ngerti opo sing ta'bingungi iku. akhire pak supir ngomong "yugo kulo mbak" terus aku njawab "ooo, nggeh pak." bojoku ta'wasi cuma manggut² gak ngerti palingo, soale supir iku ngomong jowo alus, haahaha..

pas nyampek omah, bojoku takok nang aku pak supire angkot maeng ngomong opo? yo ta'jawab "yugo kulo mbak, artinya anak saya mbak" maklum ye sodara, bojoku sek pirang taun ndk malang ga pati ngerti boso jowo, opo meneh jowo alus..

naaaah, jeng jengg jenggg, akhire bojoku terinspirasi njenengno anakku iku "hyugo" plesetan teko "yugo" sing artine "anak"

• pufenatcha •
iki asline jeneng gabunganku karo bojoku lek pas onlen. sing koncoan ambek aku ndek fesbuk utowo wanawap pesti ngerti lek nick-ku iku "fe" lha lek bojoku iku "pukinatcha" nah lek digandeng dadine kan "pufenatcha"

eh tapi asline pukinatcha iku yo plesetan lho.. bojoku iku kan ngefans berat ambek band punk rock luar sing jenenge mxpx. lha si band mxpx iki ndue simbol kartun jenenge "pokinatcha". akhire ambek bojoku diplesetno dadi "pukinatcha". lek misal gak diplesetno jenenge lak maleh plagiat tah yoo, haahaa.. lek fe iku biyen asline teko "f3lish" iku yo plesetan teko "pelis deh" goro²e network pas onlen iku nyinyik banget, ngumbel pedot², suspended terus, yowes akhire aku nggawe akun plesetan iku,,

• fardian •
nah lek iki dudu plesetan rek, iki asli jeneng dowone bojoku, akhbar fardian ps, lha anak'e dadi dijenengi fardian mburine. mosok plesetan kabeh, hahaha..

wes genah kan, opo'o kok jenenge hyugo pufenatcha fardian, artekno dewe laaah..

sing ngomong lek jenenge anakku mengandung alay utowo ke-barat²-an utowo opo ae wes kah iku sembarang, kabeh uwong berhak komentar kok, yogakseh.. *aduh kepleset* :p

wake me up when september ends

summer has come and passed
the innocent can never last
wake me up when September ends..

like my father's come to pass
seven years has gone so fast
wake me up when September ends..

here comes the rain again
falling from the stars
drenched in my pain again
becoming who we are..

as my memory rests
but never forgets what I lost
wake me up when September ends..

summer has come and passed
the innocent can never last
wake me up when September ends..

ring out the bells again
like we did when spring began
wake me up when September ends..

here comes the rain again
falling from the stars
drenched in my pain again
becoming who we are..

as my memory rests
But never forgets what I lost
Wake me up when September ends..

summer has come and passed
the innocent can never last
wake me up when September ends..

like my father's come to pass
twenty years has gone so fast
wake me up when September ends..

wake me up when September ends..
wake me up when September ends..

setengah tahun means 6 bulan

sudah 6 bulan sejak tangis pertamanya pagi itu. alhamdulillah, sudah bisa ngakak, sudah jarang banget rewel tengah malem, sudah bisa ngoceh² "mmamma" sudah bisa ini itu, lalu entah kejutan apa lagi yang akan ditunjukkannya..

orang² pada bilang jangan digendong mulu, disuapin nasi tim, dikasih pegang wortel kukus biar diemutin, pake topi kalo keluar rumah, bawa payung, dan ini dan itu. jangan begini tar begitu, harus begini harus begitu. dan sebangsanya..

saya tau, saya dan suami saya adalah pasangan baru, orang tua baru, belum berpengalaman. ga perlu disangsikan lagi akan hal itu..

tapi saya juga tidak serta merta sembrono dalam merawat anak saya. saya berusaha se-hati²-mungkin dalam memperlakukan anak saya..

saya memang terlalu keras kepala kalo sudah soal mitos² atau apapun itu yang sifatnya ga masuk nalar saya. demikian juga suami saya.

saya tidak bermaksud untuk sok-paling-pintar hingga kebanyakan saran yang diberikan saya tolak mentah². tidak. hanya saja saya percaya bahwa setiap hal yang terjadi itu punya alasan dan tujuan yang nyata dan masuk akal. everything happens for a reason. tidak semata karena tradisi. itu saja alasan saya.

terlepas dari semua itu, saya sangat berterimakasih untuk perhatian orang² di sekeliling saya untuk saran²nya. tapi maaf kalo banyak sekali saran yang harus saya filter dulu sebelum saya lakukan. tapi menurut saya kadang kalo terlalu perhatian juga jadinya malah ngatur², hehe..

6 bulan yang panjang untuk menghadapi mitos² dan saran² yang luar biasa menguras hati. sekaligus 6 bulan yang singkat untuk melihat setiap tumbuh kembangnya..

luv u, ur mom.. :*

1st anniversary

Bahagiaku itu sederhana. Bersamamu, mencintaimu, mengabdi padamu, menjadi istrimu, menjadi bunda atas buah hati kita, dan melihatmu tertawa. Cukup. 

 

Rasanya baru kemarin pusing mengurus segala tetek-bengek lamaran sampai prosesi nikahan. Waktu ini berjalan begitu cepat. Hampir-hampir tak pernah aku melewatkan setiap perputaran waktu selama setahun ini tanpamu.. :)

Terimakasih untuk semua yang terlewati sampai waktu ini tiba. Ucapan kata cinta sepertinya sudah tak lagi berguna bila setiap tindakan sudah berdasar atas cinta. Seperti katamu dulu "luv ain't no words, cinta bukan sekedar kata-kata"

Happy 1st anniversary dear.. luvin u as always..
..tetaplah bersamaku hingga Tuhan tak menghendaki kita tuk tak lagi satu..
20.06.2012 - 20.06.2013

apa yang kamu tunggu kawan? menikahlah!

ciailaaah judulnya.. :D

Saya rasa semua orang tau. Sebagai seorang muslim, menikah itu menyempurnakan separuh ibadah dan agama, sunah rasul. Banyak sih yang bilang menikah kan ga gampang, ga semudah membalikkan telapak tangan, ga sesederhana beli barang ketika kita punya uang, dan ga sesimpel transaksi di berniaga.com (klik, ketemuan, deal). Iya, saya tau kok, kan saya sudah menikah.. :p

Tapi menurut saya, sesuatu itu dikata gampang kalau kita mampu melewatinya kan? Lah kalau kita saja tidak menjalani ya mana tau sesuatu itu gampang atau susah. Apa lagi kalau cuma dipikir-pikir terus, pasti yang kebayang cuma susahnya aja..

Oke, sejenak saya mengikuti apa yang ada dibenak orang-orang yang belum menikah. Bahwasanya menikah itu.... banyak tahapan sebelum menikah, lamaran lah, tunangan lah, siraman lah, apalah itu. Nanti biayanya gimana ya? hmm, undangannya brapa duit? rias penganten, tenda, gedung, konsumsi, belum lagi maharnya, belum lagi kalau ada rencana foto pre-wedding, banyak ya butuhnya?

Kalau kita tang-ting-tung ngitang ngitung mulu, uang ga akan pernah cukup buat menikah. Apakah pernikahan harus dengan dihadiri ratusan orang? harus ya pake gedung atau tenda? emang wajib gitu foto pre-wed? 

Saya sih mikirnya simpel aja, syaratnya buat nikah apa sih? asal ada mempelainya laki sama perempuannya, ada wali dari perempuannya, ada 2 orang saksi (siapa saja, tidak harus ada hubungan saudara, asal dalam keadaan sadar), penghulu, dan mahar. Baca ijab kabul, sah sudah.

Bukan.. bukannya saya mengentengkan sebuah pernikahan. Tentu tidak. Asal kamu dan pasangan sudah se-iya se-kata ya mau apa lagi. Ya nggak? 

Ooo, saya tau. saya tau.. Menikah itu kan ga cuma saya iya kamu iya lalu kita menikah, iya kan? Menikah itu kan ga cuma menyatukan dua hati, tapi dua keluarga. keluarga besar. Iya sih.. Saya tau. Kan saya sudah menikah, hahaha..

Maksud saya dengan nulis "asal kamu dan pasangan sudah se-iya se-kata ya mau apa lagi" itu gak berarti menghalalkan segala cara, misalnya sampek keluarga salah satu mempelai gak merestui, atau apa, bukan... bukan itu maksud saya... Kalau saya, se-iya se-katanya dalam artian bahwa saya dan pasangan punya rencana pernikahan yang sudah kami sepakati. Misalnya saja saat itu saya dan suami saya menginginkan pernikahan yang sederhana, semampu kamilah. Ijab kabul saya juga nggak jadi masalah asal sah di mata agama dan negara. Tetapi keluarga besar berkehendak lain. Keluarga pinginnya ada resepsi, ada prosesi adat, ada tenda, undangan, ya pernikahan pada umumnya. Oke, saya dan suami turuti saja. Itu kan keinginan keluarga, jadi urusan dana dan segala tetek-bengeknya ya silakan keluarga yang ngurusin. Kan itu bukan kemauan saya, ye gak?

Kalau keluarga belum ada dana gimana? yaudah, jangan punya keinginan aneh-aneh, yang menikah siapa? :p Tapi kalau keluarga kekeuh pengen ada "pesta" gimana? Hmm.. Masa sih urusan ga punya duit buat pesta nikah saja sampe membuat pernikahan anda tertunda? Memangnya pesta pernikahan itu harus ya barengan harinya samahari ijab kabul? Nggak kan..

Biar sama-sama ngalahnya ini, menurut saya turuti saja kalau keluarga anda tetap menginginkan ada pesta dan menunda pesta itu sampe ada dana. Tetapi, anda juga harus bisa meyakinkan keluarga anda kalau pesta itu bisa belakangan, anda menikah saja dulu, harusnya impas lah buat anda dan keluarga. Selesai perkara, bisa kan menikah? :D

selamat ulang tahun ayah..

selamat ulang tahun ayah..

yang dinanti akhirnya menyapa..

Minggu, 31 Maret 2013 pukul 06.05 pagi lahirlah dia, seorang bayi lelaki yang sudah kutunggu kehadirannya selama kurang lebih 9 bulan menemaniku kemanapun pergiku. Hyugo Pufenatcha Fardian, begitu namanya seberat 2,8 Kg dengan panjang 49 cm. Berbagai perasaan bercampur berbaur mendapati suara tangisnya, tak dapat kuutarakan lewat tulisan ini betapa leganya..
Alhamdulillah, hanya itu..