bagai serpih-serpih pasir di pantai
tersapu gelombang pasang
meski harus hilang terpecah karang
meninggalkan kenangan abadi
ada tersimpan rasa perih mendera
mengingat engkau disaat itu
masih tentang cerita engkau dan dia
yang tak pernah terukir indah
kau bawa aku renungi apa yang terjadi
kau bawa aku resapi semua tangismu itu
memelukmu kuingin
menyentuhmu kuingin
dan mengucapkan sepatah kata
namun air mata meski tercurah
memandu cerita itu
jiwamu tak mampu menahan semua
ketidakberdayaan ini
kau patahkan semua cerita hidupmu
kau remukkan harapan yang tumbuh di hati
memelukmu kuingin
menyentuhmu kuingin
dan mengucapkan sepatah kata
No comments:
Post a Comment
tulung kalo komen jangan pake anonim ya, tenks..