Saturday, 10 September 2011

badai pasti berlalu

hampir 4 tahun sudah sejak 3 november 2007, jalannya begitu panjang, tawa, isak, tangis, dan kembali kedamaian hilir mudik sampai detik ini berlalu,,

aku ingat saat tangis itu benar2 membuatku terisak, seseorang dari masa lalu datang, menghancurkan semua hal yang kususun rapi (saat itu), nyaris aku berpikir akan kehilangannya tuk selamanya saat akhirnya ada udara baru yang berhembus di antara kerumitan itu,,

hampir saja, janur kuning melengkung tapi bukan aku dan dia yang bersanding, dan dengan begitu gilanya aku masih bertahan dengan perasaan yang sama, bahkan sampai saat ini,, Dia tidak tidur, Dia mendengar apa yang tak terucap oleh lisanku dan hanya kusampaikan lewat doa dan sembah sujudku, aku tergugu ternyata begitu panjang jalanan yang harus kulalui dengannya..

Dia berkehendak lain, semula kupikir jodohku dengannya cukup sampai di sana, dan bilapun saat ini aku masih bersamanya tak lebih karena kuasa yang maha segalanya, maka nikmat Tuhan manakah yang kamu dustakan? alhamdulillah terimakasih Tuhan, tak pernah membiarkanku sendiri..

No comments:

Post a Comment

tulung kalo komen jangan pake anonim ya, tenks..